Jumat, 24 Mei 2013

SARI KURMA HPAI


SARI KURMA HPAI
“Di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang memiliki kelopak mayang.” (Q.S. Ar- Rahman: 11)

dari Anas r.a., beliau berkata, "Rasulullah SAW. berbuka puasa sebelum shalat dengan memakan kurma segar, kalau tidak ada maka dengan kurma kering, dan kalau tidak ada beliau meminum beberapa teguk air." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
SARI KURMA HEALTHY DATES
Terbuat dari kurma Arab terbaik. Bebas bahan pengawet dan bahan-bahan sintetis. Memiliki kandungan glukosa 37%, fruktosa 35%, protein 2,31%. Di dalamnya juga mengandung vitamin dan mineral.

Khasiat SARI KURMA HEALTHY DATES
1. MENINGKATKAN STAMINA
Kandungan Glukosa & Fruktosa memberikan energi yang siap pakai dengan hanya butuh waktu 5 – 10 menit.
2. BAIK UNTUK WANITA HAMIL, MELAHIRKAN & MENYUSUI.
Kandungan Glukosa, Fruktosa & Vit. B1 sangat membantu untuk mengontrol laju gerak rahim dan menambah masa sistolenya (kontraksi jantungcketika darah dipompa ke pembuluh nadi).
Zat besi, kalsium dan asam folat, hormon yang mirip oxitosin berperan dalam perkembangan janin, mempermudah proses kelahiran dan menstimulasi pengualaran air susu.

3. MEMBANTU PROSES PEMULIHAN DEMAM BERDARAH.
Kandungan Glukosa & Fruktosa yang tinggi membantu dalam proses pemulihan energi pasien demam berdarah. Protein dan asam amino, glukosa, mineral-mineral (Mg, kalium, kalsium, sulfur) membantu mengembalikan volume plasma darah dan konsentrasi trombosit darah.

4. MEMBANTU PENCEGAHAN PENYAKIT HATI (LIVER)
Flavones, flavonols berperan dalam pencegahan & pemulihan penyakit hati.

5. BERPERAN SEBAGAI ANTI OKSIDAN.
Polyphenol berperan bagi kekebalan tubuh terhadap infeksi & serangan penyakit

6. BAIK UNTUK BALITA DAN PERTUMBUHAN ANAK.
Lutein baik untuk balita dan pertumbuhan anak.

7. MEMBANTU MEREDAKAN NYERI OTOT DAN TULANG.
Asam malat & magnesium membantu meredakan nyeri otot & tulang.

8. MEMBANTU MENGATASI SEMBELIT.
Adanya kandungan Pectin (serat) membantu mengatasi sembelit.

9. MENGURANGI GEJALA MENOPOUSE.
Sterol, mineral-mineral kalium, kalsium, sulfur, membantu proses keseimbangan hormon esterogen.

10. BERFUNGSI SEBAGAI PENAMBAH NAFSU MAKAN.
11. MEMBANTU MENURUNKAN DEMAM.
12. MEMBANTU PENCEGAHAN PENYAKIT STROKE.

KELEBIHAN sari kurma HEALTHY DATES HPAI antara lain memiliki kriteria yang tinggi untuk pemilihan buah kurma yang akan diproses yaitu:
1. Buah kurma yang rusak secara fisik, tidak seragam, kotor, terkena hama dan matrial asing tidak lebih dari 7% dari seluruh bahan baku yang akan digunakan.
2. Buah kurma yang busuk tidak lebih dari 1% dari seluruh bahan baku yang akan digunakan.
3. Tigkat kelembaban bahan baku 10% - 16%
4. Tidak mencampur buah kurma yang tidak seragam dalam satu kali proses produksi
5. Pemanenan buah kurma tepat waktu
Berikut 40 Fakta dan Keajaiban Buah KURMA :

1. Kurma tidak mentransfer bakteri dan mikroba, dan bahwa ulat yang ada di dalam kurma lama dapat memusnahkan amuba dan membunuh bakteri yang mungkin menyerang manusia

2. Seandainya tidak karena kurma dan kopi arab, niscaya penduduk Jazirah Arab akan diserang berbagai penyakit yang tidak diketahui ujungnya kecuali oleh Allah

3. Serbuk sari kurma dapat mengobati kemandulan wanita

4. Makanan dan obat paling penting bagi para astronot adalah kurma, dan bahwa kurma lebih sehat daripada kaviar

5. Sabut pohon kurma adalah pembersih yang paling baik bagi tubuh dan dapat melindunginya dari penyakit- penyakit kulit

6. Apabila kurma direbus dan diminum seperti teh maka ia dapat menggembirakan hati yang sedih

7. Kurma barhi dianggap sebagai eliksir bagi para pemuda dan di dalamnya tersimpan rahasia besar karena ia dapat menggiatkan kelenjar dan menguatkan saraf

8. Setiap 100 gram kurma mengandung 318 kalori, setara dengan 315 kalori yang dikandung oleh setiap 100 gram madu

9. Makanan paling baik yang dikonsumsi oleh pejuang dalam perang adalah kurma, karena kurma menyuplainya dengan kalori, menguatkannya, dan menggiatkan kelenjar adrenalnya sehingga dia menjadi seorang pemberani yang tidak takut akan kematian

10. Ada satu jenis pohon kurma yang mati seiring dengan kematian pemiliknya

11. Ada 450 jenis kurma di seluruh dunia

12. Kurma bermanfaat untuk mengobati kekurangan darah karena mengandung zat besi dengan kadar yang tinggi

13. Kurma dapat menguatkan rahim saat melahirkan karena mengandung hormone pitosin yang berkhasiat mengatur proses melahirkan

14. Kurma dapat mencegah radang karena mengandung antiseptic dan antirematik

15. Kurma mengandung kadar yang bagus dari serat yang bermanfaat untuk membantu gerakan usus dan mencegah konstipasi

17. Kurma dapat melindungi usus besar dari kanker

18. Kurma adalah penggugah nafsu makan

19. Jenis kurma yang kalorinya paling rendah adalah ‘ajwah Madinah, razizi, dan rabi’ah

20. Jenis kurma yang paling cocok untuk mendapatkan tubuh yang ideal adalah Hulwah Ha`il, karena setiap 100 gram darinya tidak mengandung lebih dari 67 kalori

22. Jenis kurma yang paling banyak mengandung mineral dan vitamin adalah rabi’ah Madinah yang mengandung kadar yang tinggi dari potasium dan besi

23. Kurma adalah obat bagi orang yang menderita kekurangan berat badan karena kaya dengan tunggal-tunggal yang tidak membutuhkan proses pencernaan

25. Kurma dapat mengurangi ketegangan syaraf yang diakibatkan oleh aktivitas kelenjar tiroid yang melampaui batas

26. Kurma dapat mengurangi rasa lapar yang amat sangat pada orang yang berpuasa

27. Kurma dapat mempersiapkan perut untuk menerima makanan dan mencegah konstipasi

28. Kurma dapat melancarkan kencing dan mencuci ginjal

29. Kurma dapat membersihkan liver dari racun dan meredakan pergolakan saraf

30. Kurma basah dapat menurunkan tekanan darah bagi para perempuan hamil dan menormalkannya pasca melahirkan

31. Kurma dinamakan dengan manjam (tambang) karena mengandung banyak unsur mineral, seperti fosfor, kalsium, magnesium, besi, sodium, sulfur, dan klorin

32. Kandungan kalori dari 1 kg kurma sama dengan kandungan 1 kg daging

33. Kurma dapat memelihara kelembaban dan kebinaran mata, serta menajamkan pandangan pada malam hari

34. Kurma dapat melembabkan usus sehingga memeliharanya dari radang dan infeksi

35. Kurma menyuplai tubuh dengan besi yang dibutuhkan oleh darah dan fosfor yang membantu proses berfikir

36. Kurma dapat membantu menenangkan dan mendamaikan jiwa sehingga diresepkan bagi orang yang berpenyakit saraf dan bertemperamen tinggi

37. Memakan kurma sebelum makan pagi dapat membunuh cacing

38. Kurma dianggap sebagai makanan paling baik di daerah sahara karena dapat disimpan dalam waktu yang lama tanpa ditimpa kerusakan

39. Di antara penduduk Sahara dan Oasis tidak mengidap kanker, Karena mereka biasa mengonsumsi kurma sebagai makanan pokok

40. Pertengahan kedua abad ke-20, para ahli mengungkapkan adanya asam amino yang lain pada kurma Dan yang terpenting dalam asam ini adalah glutathione sebagai antioksidan. Ternyata, bagi 100 gram (7 kurma) dapat memberikan lebih dari 350 energi. Jadi, nilai gizi buah kurma hampir sempurna.

----------------------
Rp 45.000/35/8

Jumat, 17 Mei 2013

BILBERRY (NUTRISI MATA)


Buah bilberry telah digunakan sejak abad ke-16 di Eropa sebagai obat tradisional untuk mengatasi gangguan pembuluh darah dan penyakit mata karena mengandung zat aktif yang disebut antosianosida atau lebih dikenal dengan antioksidan.
Di Eropa kini ditemukan bahwa bilberry mengandung antioksidan yang  merupakan ‘pelindung’ tubuh dari radikal bebas. Antioksidan ‘mengorbankan dirinya’ untuk berikatan dengan radikal bebas agar tidak mengambil ion-ion dari permukaan kulit yang menyebabkan kulit cepat terlihat berkerut. Jadi, selain membuat kulit terlihat sehat, bilberry juga membantu agar kulitmu terjaga keindahannya.
Seiring bertambahnya usia, fungsi penglihatan akan semakin berkurang. Hal ini disebabkan akibat kurangnya antioksidan pelindung makula (bagian penting dari mata) yang dapat menyebabkan penurunan fungsi penglihatan atau lebih dikenal dengan AMD (Age Macular Degenartion) bahkan kebutaan. Selain akibat dari kurangnya antioksidan dalam tubuh, juga akibat Pola Makan yang kurang seimbang disertai faktor lingkungan seperti radiasi UV dan sinar biru yang dapat menyebabkan masalah pada mata seperti rabun dan katarak.

Salah satu cara untuk memperbaiki kondisi ini adalah dengan mengkonsumsi cukup buah Bilberry dan Lutein. Apa itu Bilberry dan Lutein????
Buah Bilberry


Zat ini mampu membangun kapiler kuat yang terdapat di sebagian besar pembuluh darah di mata sehingga meningkatkan aliran darah dan pengiriman oksigen ke dalam kapiler. Peningkatan aliran darah ke mata dapat mencegah hipertensi okular yang dapat mengurangi resiko glaukoma. 

Buah ini juga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan daya penglihatan mereka di waktu malam. Hal ini karena bilberry mengandung zat flavanoid bernama polifenol. Zat polifenol ini membantu meningkatkan sirkulasi mikro dalam metabolisme tubuh, dan melancarkan aliran darah pada retina mata.

Warna bilberry yang ungu gelap mengandung pigmen antosianin. Pigmen ini berguna untuk menurunkan resiko penyakit kanker, mata, jantung dan system peredaran darah jantung.
Saat usia bertambah, sel-sel mata akan mulai mengalami kerusakan.
Bilberry membantu menghentikan penyebaran degenerasi makula akibat kerusakan retina yang dialami orang berusia lebih dari 50 tahun. 
Bilberry juga terbukti dapat mencegah katarak, penglihatan buram dan rabun senja karena adanya kandungan flavanoids yang membangun kolagen dalam pembuluh darah mata dan melindungi penglihatan serta daerah sensitif di sekitar retina.
Bilberry dapat dimakan langsung atau dibuat selai dan jus. Ada pula ekstrak bilberry dalam bentuk suplemen kapsul yang dijual di pasaran untuk memudahkan Anda memperoleh khasiatnya bagi kesehatan mata. (sumber artikel: optikmelawai.com)
Lutein

Lutein merupakan suatu zat aktif yang mampu dan mendukung untuk menjaga  sehatan mata.
Berikut adalah 3 manfaat lutein untuk kesehatan mata dan fungsi penglihatan:

1. Lutein Melindungi Fungsi Penglihatan
Makanan atau multivitamin yang mengandung lutein akan memberikan tubuh karotenoid alami. Karotenoid merupakan bahan aktif  seperti yang ditemukan dalam wortel yang dapat bertindak sebagai perisai mata untuk melindungi kerusakan. Lutein membantu melindungi kerusakan retina seiring bertambahnya usia untuk menjaga fungsi penglihatan berada dalam tingkat optimal.

2. Mencegah Katarak

Katarak adalah kondisi yang dialami terutama oleh orang yang telah berusia lanjut. Katarak menyebabkan penglihatan menjadi kabur karena terjadinya pembentukan lapisan keruh pada mata. Lutein dalam dosis mencukupi dapat mencegah kondisi ini terjadi. Setelah satu atau dua minggu mengkonsumsi suplemen lutein, perbaikan pada fungsi penglihatan biasanya sudah mulai terasa.

3. Memperkuat Retina
Fungsi retina akan semakin menurun seiring dengan bertambahnya usia atau ketika kekuarangan nutrisi. Pastikan untuk melindungi mata dari sinar matahari langsung. Selain itu, makanan atau suplemen multivitamin yang mengandung lutein akan melindungi retina sehingga dapat mempertahankan kesehatan mata.

Manfaat bilberry yang terbesar adalah memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh, menguatkan pembuluh darah, mengurangi risiko terjadinya penggumpalan darah serta memberikan efek relaksasi pada otot. Karena itu, bilberry membuat kulit Anda tampak sehat dan bersemu merah muda, tidak pucat. Selain itu, otot yang rileks akan membantu kulitmu tetap awet muda.


Rabu, 01 Mei 2013

KHASIAT HABBATUS SAUDA MENURUT HADITS DAN ILMIAH

HABBASAUDA SOFTGEL HPAI tidak sama dengan habbasauda minyak  yang kebanyakan beredar karna  letak keistimewaan HABBASAUDA SOFTGEL HPAI adalah higienis, tidak teroksidasi dan memiliki nutrisi yang sempurna karna melalui tekhnologi cold-pressed Oil, sehingga dengan proses itu hasilnya jauh lebih baik dibanding dengan ekstrak dengan cara di panaskan seperti habbasuda minyak yang banyak beredar.


 
KHASIAT HABBATUS SAUDA MENURUT HADITS DAN ILMIAH
Hadist Tentang Khasiat Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam)
Dalam Ash-Shohihain diriwayatkan hadist dari Ummu Salamah dari Abu Hurairah R.A, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Hendaklah kalian mengkonsumsi Habbatus Sauda’ , karena didalamnya terdapat kesembuhan dari setiap penyakit, kecuali saam. Sedangkan saam artinya kematian.”
Imam Bukhori juga meriwayatkan hadist dari Aisyah R.A bahwasanya ia mendengar Nabi SAW bersabda;
” Sesungguhnya Habbatus Sauda’ ini merupakan obat bagi setiap penyakit, kecuali saam. Aku bertanya, “Apakah saam itu?”. Beliau menjawab, “Kematian.”
Dalam riwayat Muslim:
“Tidak ada suatu penyakit, kecuali penyembuhannya ada didalam Habbatus Sauda.”
Nabi SAW mengabarkan bahwa Habbatus Sauda berkhasiat menyembuhkan setiap penyakit. Kata syifa’ (kesembuhan) dalam seluruh hadist disebut tanpa dima’rifahkan dengan alif dan lam. Semuanya dalam struktur positif, sehingga dengan demikian kata tersebut bersifat nakiroh (indefinite, tidak spesifik) yang biasanya bermakna umum. Selanjutnya, kita bisa mengatakan bahwa dalam Habbatus Sauda’ terdapat potensi penyembuhan terhadap setiap penyakit.
Apakah Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) itu?
Habatussauda merupakan tanaman semak belukar yang tumbuh liar pada setiap musim di beberapa kawasan seperti di utara Afrika, Asia dan Jazirah Arab.
Nama ilmiahnya adalah Nigella sativa. Berbatang pendek, tingginya 50 cm. Tanaman ini masih satu famili dengan Adas (Foeniculum capillaceum) dan Anise (Pimpinella anisum), sehingga terkadang dikira salah satu jenis tumbuhan adas. Buahnya berbentuk mirip kapsul, yang di dalamnya terdapat benih berwarna putih dengan bentuk segi empat. Warnanya cepat sekali berubah menjadi hitam jika terkena udara.
Belakangan ini tidak kurang dari 150 penelitian yang dimuat di berbagai jurnal ilmiah semakin memperkuat bukti tentang berbagai khasiat yang pernah disebutkan oleh orang-orang terdahulu tentang tumbuhan ini. Penelitian ini kebanyakkan berasal dari Eropa, khususnya Austria dan Jerman yang berada di barisan terdepan dari negara-negara yang mempromosikan dihidupkannya kembali pengobatan herbal sebagai pengobatan alternatif.
Cara Kerja Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam)
Habatussauda mengandung aneka vitamin, mineral, protein nabati, juga asam lemak tak jenuh. Habbatussauda juga mengandung asam lemak esensial yang penting bagi kesehatan kulit, rambut, selaput lendir, pengendalian tekanan darah, produksi hormon dalam tubuh, dll.
Selain kandungan bahan-bahan alami tersebut, habatussausa juga mengandung nigellon, yang termasuk dalam kategori zat anti-oksidan alami, seperti vitamin C dan A. Habatussauda juga mengandung glutathion yang memeilki peran fundamental dalam melindungi tubuh dari ancaman radikal bebas. Sejumlah hasil penelitian yang dipublikasikan baru-baru ini menyatakan bahwa fungsi protektif Nigellon mampu melindungi tubuh dari berbagai bahaya zat-zat asing.
Unsur-unsur kimiawi dalam Habbatus Sauda’
100 gr Habbatus Sauda’ mengandung zat-zat sebagai berikut:
1. 13,19 gr air 6. 6, 2 mg niasin
2. 9,17 gr protein 7. 3,6 gr fiber
3. 9, 12 gr lemak 8. 8,7 gr abu
4. 80,10 mg kalsium 9. 463 kalori
5. 20 mg vitamin A
Penggunaan Habbatus Sauda (Jinten Hitam)’
  1. Sebagai Sumber Energi. Habbatus Sauda diketahui membantu pemeliharaan temperatur alamiah tubuh.
  2. Melancarkan ASI. Habbatus Sauda’ membantu melancarkan ASI, termasuk sumber gizi yang penting buat ibu dan anak.
  3. Kekebalan (imunitas). Beberapa penelitian baru-baru ini membuktikan efek Habbatus Sauda dalam meningkatkan sistem kekebalan. Satu hal yang bisa memperjelas makna sabda Nabi, “menyembuhkan setiap penyakit”.
  4. Untuk anak. Habbatus Sauda’ juga mengandung asam arginin, yaitu salah satu zat asam yang penting dan sangat dibutuhkan untuk perkembangan anak.
  5. Untuk Orang Tua. Habbatus Sauda’ merupakan makanan kesehatan yang penting dan bermanfaat bagi orang-orang tua, karena mengandung berbagai macam zat gizi.
Habbatus Sauda (Jinten Hitam) Potensial untuk Obat ARV HIV/AIDS
Ekstrak heksan biji jinten hitam (Nigella sativa Lor) potensial dikembangkan sebagai imunomodulator pada penderita imunodefisiensi seperti pasien terinfeksi HIV-AIDS yang mengalami penurunan jumlah sel CD4, kata Akrom M.Kes, dosen Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.
“Ekstrak heksan biji jinten hitam (EHBJH) dapat dikembangkan sebagai agen kemopreventif antikarsinogenesis melalui mekanisme antioksidan sitoprotektif dan imunomodulator,” katanya dalam ujian terbuka promosi doktor di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Senin (4/2/2013).
Menurut dia, efek EHBJH dapat meningkatkan limfosit CD4, CD8, kadar IFNgamma, dan hematoprotektor. Keberhasilan biji jinten hitam meningkatkan jumlah sel CD4 dan CD8 serta berdampak pada populasi sel CD4CD25Treg memberikan harapan pada pasien-pasien HIV-AIDS yang menjalani terapi antiretroviral (ARV) sebagai terapi ajuvan.
“Meskipun baru skala penelitian laboratorium melalui pemberian ekstrak heksan biji jinten hitam pada tikus, diketahui timokuinon memiliki efek kemopreventif antikarsinogenesis pada tikus bahkan mampu menurunkan 81-97 persen tingkat kematian, menghambat kerusakan hepar dan ginjal serta meningkatkan jumlah lekosit dan hemoglobin,” katanya.
Ia mengatakan, ekstrak heksan biji jinten juga mampu menurunkan 45-50 persen insidensi pembentukan nodul dan menurunkan 70-90 persen pembentukan adenokarsinoma mamae tikus yang diinduksi dimetilbenz(a)antracene.
Selain itu, aktivitas dan mekanisme imunomodulator antihematoksik ekstrak heksan biji jinten hitam diketahui mampu meningkatkan jumlah limfosit darah tepi, meningkatkan jumlah limfosit CD4Th, CD8 dan CD4CD25treg, meningkatkan berat limpa dan jumlah limfosit serta aktivitas limfosit dalam mensekresi IFNgamma.
Menurut dia biji jinten hitam secara empirik sudah dipakai sebagai bahan jamu untuk pengobatan herbal yang mampu mengobati berbagai kelainan di antaranya sebagai imunomodulator, antivirus, antidiabetes mellitus, antikanker, antiasma, dan antiepilepsi.
“Kandungan timokuinon, nigelon, dan asam lemak tak jenuh dalam biji jinten hitam merupakan kandungan yang diduga bersifat antioksidatif, kemopreventif, dan imunomodulator,” kata Akrom.
Prof. Wadi’ah Shalih Bakr meraih Doktor di bidang Biokimia dari Universitas di Inggris melalui disertasinya yang berjudul “Klasifikasi dan efek Obat terhadap Enzim-enzim Idionukleotida Kerongkongan pada Jaringan Payudara.
Di dalam disertasinya, ia mengupas pengaruh ekstrak habbatus sauda’ terhadap enzim-enzim nukleotida dalam jaringan.
Dalam disertasinya, dipaparkan terlebih dahulu beberapa riset yang telah dilakukan sebelumnya mengenai habbatus sauda’. Ia menyebutkan bahwa ada sejumlah laporan laboratorium yang menyebutkan efek nyata ekstrak habbatus sauda’ terhadap pengobatan. Sebagai contoh adalah ketika ekstrak habbatus sauda diberikan kepada tikus secara oral, maka hal itu berperan melindungi organ hati dari keracunan yang ditimbulkan oleh enzim D-Glukosa Amyn (El Dakhakhny and Madi, 1995).
Beberapa riset lain menguatkan bahwa minyak habbatus sauda’ memiliki peran yang sangat efektif dan baik dalam pengobatan sesak nafas (Gomaa et al, Chakravarty, 1993). Peneliti, Toppozada dkk, menemukan bahwa minyak habbatussauda sangat berkhasiat sebagai anti bakteri dan mikro organisme lain. Zat-zat aktif pada Habbatus Sauda’ juga sukses digunakan untuk mengobati infeksi telinga dan nyeri-nyeri pada rahang atas.
El-Kadi et al, 1990, membuktikan bahwa salah satu khasiat habbatus sauda’ adalah pengaruhnya dalam memperbaiki perbandingan sel-sel T pembantu terhadap sel-sel T penekan pada para penderita kelemahan sistem kekebalan, dimana kondisi mereka membaik, jumlah sel-sel T pembantu meningkat sedangkan jumlah sel-sel T penekan berkurang.
Berdasarkan uji kimiawi, terbukti bahwa minyak habbatussauda mencegah terjadinya kanker kulit pada tikus (El-Moufty, 1995).
Kreober 1993, menyatakan bahwa biji dan minyak habbatus sauda mengandung efek diuretik (melancarkan pembuangan urin). Tahir 1993, menemukan bahwa minyak atsiri Habbatus Sauda’ mengurangi kontraksi pembuluh darah jantung, serta berperan mencegah terjadinya ketegangan.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Sirosis Hati
Dr. Ghomidi dari Universitas King Faishal di Damam melakukan penelitian terhadap tikus percobaan untuk mengetahui pengaruh emulsi habbatus sauda’ dalam melindungi hati dari zat beracun yang disebut carbon
tetrachloride. Dari penelitian tersebut, terungkap bahwa pemberian emulsi habbatus sauda’ mampu mengurangi pengaruh racun dari zat carbon tetrachloride terhadap hati. Penelitian lain dipublikasikan oleh Majalah Phytother Res, 2003, dimana para peneliti menyatakan bahwa tikus-tikus yang diberi minyak habbatus sauda’ lebih kecil resikonya terkena kerusakan organ hati ketika diberikan kepadanya zat-zat beracun seperti carbon tetrachloride.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Kanker Hati
Para peneliti di Srilangka telah melakukan penelitian terhadap 60 ekor tikus yang diberi zat diethyl-nitrosamine yang bisa mengakibatkan terjadinya serangan kanker. Sebagian dari tikus itu diberi ramuan habbatus sauda’ dan sebagian lagi diberi ramuan lain. Para peneliti mengamati tikus-tikus ini selama satu minggu, kemudian mereka meneliti jaringan hati tikus-tikus tersebut, hasilnya adalah pengaruh kanker jauh lebih rendah pada tikus-tikus yang diberi habbatus sauda’. Para peneliti tsb. menyimpulkan bahwa habbatus sauda’ berperan melindungi hati dari pengaruh serangan kanker.
Habbatus Sauda’ Mencegah Kanker Hati
Dalam majalah Nutr Cancer 2003, peneliti Univ. Thantha Mesir telah melakukan kajian terhadap 45 ekor tikus yang telah diberi zat kimia yang bisa menyebabkan terjadinya kanker kolon. 30 ekor tikus diantaranya juga diberi minyak habbatus sauda’ secara oral. Setelah 14 minggu, para peneliti melihat tidak adanya perkembangan kanker sama sekali, baik di kolon, hati, maupun ginjal pada tikus-tikus yang diberi minyak habbatus sauda’. Satu hal yang mengidentifikasikan bahwa minyak atsiri habbatus sauda’ memiliki kemampuan untuk mencegah terjadinya kanker kolon.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Kanker Payudara
Dalam penelitian yang dipublikasikan oleh majalah Bio Med Sci Instrum, 2003, para peneliti di Missisipi USA menemukan bahwa penggunaan ekstrak habbatussauda’ sangat efektif untuk menghambat perkembangan sel-sel kanker payudara.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) menyembuhkan Diabetes Mellitus
Dalam majalah Tohoku J Exp Med, september 2003, para peneliti di Turki melakukan penelitian terhadap 50 ekor tikus yang dijangkiti penyakit Diabetes Mellitus dengan diberi zat streptozotocin pada peritoneum. Tikus-tikus itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama diberi minyak atsiri habbatus sauda’ dalam peritoneum setiap hari selama 30 hari. Sedangkan kelompok kedua diberi cairan mineral tanpa diberi minyak habbatus sauda’.
Para peneliti mendapati bahwa pemberian minyak habbatus sauda’ pada tikus-tikus yang terkena diabetes menyebabkan penurunan kadar gula dalam darah tikus-tikus tersebut, serta peningkatan kadar insulin dalam darah. Selain itu, juga menyebabkan pertambahan dan peningkatan aktivitas sel-sel beta pada pankreas yang bertanggungjawab mensekresikan insulin. Satu hal yang mengindikasikan bahwa habbatus sauda’ bisa membantu mengobati penyakit diabetes.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mengobati Alergi
Sebuah penelitian di Jerman yang dipublikasikan Majalah Tohoku J Exp Med, 2003, para peneliti melakukan penelitian terhadap 125 pasien yang terkena alergi (sinusitis, asma bronkial, dan eksim yang disebabkan oleh alergi. Semua penderita alergi tersebut diobati dengan minyak habbatus sauda’ dengan dosis antara 40-80 mg/kg berat badan selama sehari. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbaikan gejala pada setiap penderita asma bronkial, sinusitis, atau eksim. Para peneliti tersebut menyimpulkan bahwa minyak habbatus sauda’ sangat efektif sebagai suplemen obat untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh alergi.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mengobati Asma
Sejak bertahun-tahun, habbatus sauda’ digunakan untuk mengobati batuk dan asma bronkial. Adakah bukti ilmiah yang menguatkannya?
Para peneliti dari Universitas King Saud, Riyadh, telah melakukan penelitian tentang pengaruh thymoquinone (yang merupakan zat aktif utama pada minyak habbatus sauda’) terhadap trachea guinea pig (babi hutan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa thymoquinone berkhasit melonggarkan otot trachea, artinya ia melonggarkan trachea dan bronkus. Ini akan membantu pengobatan asma bronkial.
Habbatus Sauda (Jinten Hitam) Melindungi Lambung
Dr. M. El-Dakhakhny dari Univ. Iskandariah Mesir, melakukan kajian pengaruh habbatus sauda’ dalam melindungi selaput lambung dari pelukaan yang disebabkan oleh alkohol pada tikus percobaan. Maka, terbukti bahwa minyak habbatus sauda’ berkhasiat sebagai pelindung efektif dari pengaruh yang bisa melukai lambung yang ditimbulkan oleh alkohol.
Habbatus Sauda’ sebagai Antioksidan
Dalam publikasi Majalah J Vet Med Clin Med, 2003, para peneliti mengadakan penelitian untuk mengetahui pengaruh habbatus sauda’ dalam mencegah oksidasi pada tikus-tikus percobaan yang diberi zat carbon tetrachloride. Sejumlah tikus diberi minyak habbatus sauda’ melalui peritoneum. Para peneliti menemukan bahwa minyak habbatus sauda’ mengurangi kadar oksidasi lemak, serta meningkatkan aktivitas anti-oksidasi (antioksidan). Telah diketahui antioksidan membantu melindungi tubuh dari pengaruh radikal bebas yang menyebabkan terjadinya kerusakan jaringan dan timbulnya beberapa penyakit seperti arterosklerosis, kanker, pikun dsb. Sebuah penelitian lain yang dipublikasikan dalam majalah Drug Chem Toxicol, 2003, menegaskan adanya pengaruh anti-oksidasi (antioksidan) dalam minyak habbatus sauda’.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Menurunkan Kolesterol dan Gula Darah
Di Maroko, para peneliti melalukan penelitian tentang efek minyak habbatus sauda’ terhadap kadar kolesterol dan gula dalam darah tikus percobaan. Tikus-tikus itu diberi 1 mg/kg minyak statis habbatus sauda’ selama 12 minggu. Pada akhir penelitian, kadar kolesterol turun 15%, lemak trigliserida turun 22 %, gula darah turun 16,5% serta kadar hemoglobin naik 17,5%. Ini mengindikasikan bahwa minyak habbtus sauda’ efektif menurunkan kadar kolesterol dan gula darah pada manusia.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Melindungi Jantung dan Pembuluh Darah
Sudah lumrah diketahui bahwa peningkatan zat homosisitin dalam darah meningkatkan risiko terjadinya penyakit pembuluh darah jantung, pembuluh darah otak, dan pembuluh darah periferal. Para ilmuwan menemukan bahwa pemberian asam folat, vitamin B6 dan vitamin B12 bisa menyebabkan penurunan kadar homosisistin dalam darah.
Dari sini, para peneliti dari Univ. King Saud-Arab Saudi, melakukan penelitian guna mengetahui pengaruh habbatus sauda’ terhadap kadar homosisitin darah. Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Int J Cardiol, Januari 2004. Peneliti memberikan zat thymoquinone (zat aktif dalam habbatus sauda’) kepada sekelompok tikus percobaan (100 mg/kg), dalam 30 menit, selama seminggu. Para peneliti menemukan bahwa pemberian zat thymoquinone bisa menjadi pencegah yang efektif terhadap kenaikan homosisitin. Hal ini mengindikasikan bahwa habbatus sauda’ bisa melindungi jantung dan pembuluh darah.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) sebagai Penurun Tekanan Darah
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Dr. M. El-Dakhakhny yang diterbitkan oleh majalah Therapy, th 2000, dilakukan penelitian tentang pengaruh ekstrak habbatus sauda’ (0,6 ml/kg sehari) dalam meluruhkan pembuangan urin dan menurunkan tekanan darah. Tekanan darah turun 22% pada tikus-tikus yang diobati dengan ekstrak habbatus sauda’, sedangkan tikus-tikus yang diobati dengan adalat (obat penurun tekanan darah yang populer) mengakami penurunan hanya 18%. Pembuangan urin pada tikus-tikus yang diobati habbatus sauda’ juga meningkat.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Mencegah Gagal Ginjal
Para peneliti dari Universitas Al-Azhar melakukan penelitian tentang pengaruh thymoquinone (zat aktif pada habbatus sauda’) terhadap gagal ginjal yang sengaja ditimbulkan pada tikus-tikus percobaan melalui zat doxorubicin. Maka terlihat bahwa thymoquinone menyebabkan berkurangnya pembuangan protein dan albumin dari urin, dan ia benar-benar berkhasiat mencegah oksidasi serta memperlambat faktor-faktor negatif yang berpengaruh terhadap ginjal. Ini mengindikasikan bahwa thymoquinone bisa memiliki peran untuk mencegah terjadinya gagal ginjal.
Habbatus Sauda’(Jinten Hitam) sebagai Obat Reumatik
Dalaml penelitian yang dipublikasikan majalah Phytother,September 2003, para peneliti di Universitas Aga Khan Pakistan melontarkan pertanyaan;
“Bagaimana habbatus sauda’ bisa berperan dalam meringankan infeksi sendi (artritis) pada para penderita reumatik?”.
Satu hal yang sudah lumrah diketahui oleh para dokter adalah ada zat yang dihasilkan oleh sel-sel makrofag, yang disebut nitric oxide. Para peneliti menemukan bahwa ekstrak habbatus sauda’ menekan produksi nitric oxide, dimana hal itu bisa menafsirkan pengaruh habbatus sauda’ dalam meringankan infeksi sendi.
Dari Universitas Faishol Damam, Dr.Ghamidi mengemukan kajian yang dipublikasikan di jurnal J.Ethno Pharmacol, 2001, bahwa habbatus sauda’ berkhasiat sebagai obat analgesik dan anti-artritis.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Membunuh Bakteri
Dr. Mursi dari Universitas Kairo melalukan penelitian yang dipublikasikan tahun 2000 untuk mengetahui pengaruh habbatus sauda’ terhadap bakteri. Ia meneliti 16 jenis bakteri gram negatif dan 6 jenis bakteri gram positif. Sebagian dari bakteri-bakteri itu terkena pengaruh dari ekstrak habbatus sauda’.
Habbatus Sauda’ (Jinten Hitam) Menghambat Perkembangan Jamur
Dalam penelitian yang dipublikasikan majalah Phytother bulan Pebruari 2003, peneliti dari Universitas Aga Khan Pakistan sengaja menjangkiti tikus-tikus percobaan dengan jamur candida albicans dan kemudian diobati dengan ekstrak habbatus sauda’. Para peneliti menemukan bahwa perkembangan jamur tersebut sangat terhambat.
Sumber: 
(Buku; Hidup Sehat dengan Habbatus Sauda’,karya; Shubhi Sulaiman, Penerbit; Al Qowam)
(saifalbattar/arrahmah.com)